Oleh : Dwiza Adillah
Kegiatan yang ditunggu-tunggu oleh siswa siswa SMPIT Insantama Pangkalpinang akhirnya tiba. Kegiatan Leadership and Management Training (LMT-1) diadakan di sekolah dan Masjid Al-Fitrah Gerunggang Pangkalpinang, pada hari Kamis sampai dengan hari Sabtu (27-29 Juli 2023).
Kegiatan ini diselenggarakan oleh seluruh sekolah SMPIT Insantama yang tersebar di seluruh Indonesia bagi siswa baru khususnya kelas VII. LMT-1 diadakan untuk membentuk kepribadian siswa yang berakhlakul karimah.
LMT-1 dibuka oleh MC dengan yang penuh semangat yaitu ananda Jeehan Aqeela Herwindo siswa kelas VII kemudian dilanjutkan dengan membacakan kalamullah oleh ananda Aisyah Azzahra yang juga merupakan siswa kelas VII SMPIT Insantama Pangkalpinang.
Kegiatan pertama LMT-1 diisi dengan sambutan oleh kepala SMPIT Insantama pangkalpinang Pak Chandra Septara yang menyampaiankan terkait pembekalan dan hal-hal yang harus dilakukan oleh para ananda ketika mengikuti kegiatan LMT-1 ini. Tak lupa Bu Ikek sebagai ketua pelaksana juga memberikan beberapa motivasi kepada para ananda agar selalu bersemangat ketika menjalankan kegiatan ini.
Di sela-sela kegiatan pemberian materi mengenai bagaimana menjadi pemimpin dan materi lainnya mengenai leader of change, untuk menambah antusias siswa dalam mengikuti kegiatan, para guru menyiapkan games tanya jawab. Games ini mengenai wawasan siswa. Secara tidak langsung para siswa belajar mengenai hal yang belum mereka ketahui.
Pada hari ke-2, siswa mendapatkan materi yang sangat bermanfaat oleh bu Ike mengenai isu terkini tentang remaja, batasan-batasan dalam bergaul antara ikhwan (laki-laki) dan akhwat (perempuan), dan dilanjutkan dengan materi tentang menjadi sosok pemimpin yang baik oleh pak Dhonna selaku kepala unit SDIT Insantama. Pak Dhonna menyampaikan bahwa orang yang hebat adalah orang yang dapat menahan hawa nafsunya dan melakukan kebaikan serta mengikuti aturan Allah SWT.
Agenda selanjutnya, siswa diarahkan membangun semangat untuk menemukan mimpi besarnya. Siswa diminta membuat road map mimpi besar di kertas karton. Dalam proses pembuatannya , dengan wajah ceria dan penuh antusias siswa menulis mimpi besar dan langkah dalam mewujudkannya. Setiap siswa memiliki kepribadian yang berbeda begitu pula dengan mimpi besarnya. Namun ada satu mimpi besar yang hampir seluruh siswa sama yaitu menghafal Al-Quran, ada yang 30 Juz ada pula yang ingin mutqin beberapa Juz hafalan. Meskipun siswa ada yang ingin menjadi dokter, polisi, arsitek dan lainnya, pada akhirnya siswa tidak lupa tugasnya menjadi hamba Allah.
Kegiatan selanjutnya yang sangat ditunggu oleh siswa dan juga para guru yaitu menginap di Masjid Alfitrah.
Jum’at siang tepat pukul 13.30 siswa beserta guru berjalan kaki menuju masjid Al-Fitrah. Meskipun ada raut wajah yang letih tapi semangat mereka tidak pernah luntur, mereka sangat tidak sabar mengikuti rangkaian kegiatan ini yang didalamnya terdapat kegiatan MABIT (Malam Bina Iman dan Taqwa).
10 menit kemudian para siswa tiba di masjid Al-Fitrah, dan mereka diarahkan untuk bersiap mengikuti kegiatan selanjutnya yakni mengambil hikmah dari kisah Uwais Al-Qarni. Sosok yang tidak mudah menyerah dan optimis dalam menjalani hidup, berbakti kepada orangtua dan bertaqwa kepada Allah swt yang disampaikan oleh pak Tara. Tidak hanya itu, pada kegiatan LMT-1 ini para ananda juga mengikuti kegiatan renungan bersama yakni merenungkan tentang arti hidup. Pada materi tersebut siswa diperlihatkan keranda jenazah. Terlihat semua siswa menangis mengingat kedua orangtuanya. Suara tangisan semakin pecah ketika pak Tara memberi nasehat dan menceritakan kisah tentang arti kehidupan.
Siswa sangat senang mengikuti kegiatan LMT-1 ini.
Semoga para siswa menjadi pribadi generasi yang sholih yang selalu taat menjalankan perintah Allah dan Rasulullah. Generasi Ansharullah… Aamiin
#LMT-1
#SMPITInsantamaPangkalpinang
#SekolahCalonPemimpin